masukkan script iklan disini
Seorang Remaja Ham!l 7 Bulan Akibat Perbuatan Cabul Ayah Kandung di Percut Sei Tuan
Medan , Lensa Nusantara biz id
Pelaku pencabulan terhadap dua anak kandungnya, Ngatijan mengaku khilaf atas perlakuannya terhadap kedua anaknya CA, 14 tahun dan AS, 16 tahun.
Dikatakannya, ia sebelumnya tidak mengetahui perbuatan abang kandungnya Tukijan kepada anaknya.
"Saya khilaf. Sebelumnya saya tidak tau abang saya melakukan itu (asvs!la). Karena saya di dalam (penjara)," tuturnya.
Pria yang bekerja sebagai buruh arit itu mengaku residivis kasus Nark0ba. Ia juga tinggal di rumahnya bertiga dengan kedua anaknya pasca bercerai dengan istrinya tahun 2017.
"Setelah saya pulang, saya asuh anak saya sendiri. Sebelumnya abang saya yang asuh," tuturnya.
Sementara itu, Kasat reskrim Polrestabes Medan, AKBP Bayu Putro Wijayanto mengatakan, dalam pengakuannya, Ngatijan melakukan hal tak terpvji itu kepada an4knya secara bergantian.
"Itu dilakukannya lantaran butuh penyaluran hasrat pasca bercerai. Karena sudah lama ditinggal istri. Butuh penyaluran hasrat," ucapnya.
Perlakuan itu dilakukan Ngatijan, sambungnya, dengan 4nc4man agar kedua anaknya tidak memberitahukan kepada orang lain.
"Di rumah itu ada satu kamar. Saat satu anak ke kamar mandi, disitu lah si anak dikerj4in. Begitu secara bergantian hampir setiap malam," tutur Bayu.
Kini, salah seorang anak Ngatijan, AS tengah meng4ndvng 7 bulan. Diduga, anak tersebut merupakan hasil persetvbvhan AS dengan ayah kandungnya.
"Saat ini sudah hamil 7 bulan," katanya.
Atas perubahan perilaku AS, warga sekitar kediamannya curiga dan mengintrogasinya. Saat itu, AS mengakui semua perlakuan ayah dan uwaknya.
"Dari situ kita lakukan tindakan kepolisian dengan menangkap kedua pelakv," ucapnya.(Ros,007)








Tidak ada komentar:
Posting Komentar