Lapas Kelas IIA Binjai Lakukan Pembukaan dan Pemeriksaan Kotak Pengaduan Warga Binaan

masukkan script iklan disini

Lapas Kelas IIA Binjai Lakukan Pembukaan dan Pemeriksaan Kotak Pengaduan Warga Binaan

Binjai, Lensa Nusantara biz id 

Kamis (04/12/2025)

Jajaran pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Binjai melaksanakan kegiatan rutin pembukaan dan pemeriksaan kotak pengaduan yang berada di area Blok Hunian warga binaan, Kamis (04/12/2025). Kegiatan ini dipimpin oleh Kasi Administrasi dan Keamanan Ketertiban, Serikat Sembiring, serta Kasubsi Pelaporan, Abdurrahman Sirait, yang turut didampingi oleh Wakarupam Bravo, petugas jaga, dan staf pengamanan.

Pembukaan kotak pengaduan ini merupakan bagian dari upaya Lapas Binjai untuk meningkatkan transparansi, mengoptimalkan pelayanan pengaduan, serta memberikan ruang yang aman dan mudah diakses bagi warga binaan dalam menyampaikan keluhan, masukan, maupun aspirasi. Melalui mekanisme ini diharapkan setiap suara warga binaan dapat tersampaikan dengan baik, kemudian ditindaklanjuti secara tepat dan profesional oleh petugas.

Pada kegiatan tersebut, petugas melakukan pemeriksaan isi kotak pengaduan secara cermat. Seluruh surat pengaduan yang diterima kemudian dicatat dan akan diproses sesuai prosedur untuk memastikan setiap aduan mendapatkan tindak lanjut yang layak. Langkah ini menjadi salah satu bentuk komitmen Lapas Binjai dalam menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang humanis, transparan, dan akuntabel.

Kepala Lapas Kelas IIA Binjai, Wawan Irawan, mengapresiasi kegiatan ini dan menegaskan pentingnya konsistensi pelaksanaannya.

"Saya berharap kegiatan ini dapat terus meningkatkan transparansi dan memfasilitasi warga binaan dalam menyampaikan pengaduan serta aspirasinya. Setiap keluhan adalah masukan berharga bagi kami dalam meningkatkan layanan dan pembinaan," ujarnya.

Seluruh rangkaian kegiatan pembukaan dan pengecekan kotak pengaduan berjalan dengan aman, tertib, dan lancar. Lapas Binjai berkomitmen untuk terus menjalankan program ini secara berkala sebagai bagian dari wujud pelayanan publik yang responsif dan berorientasi pada pemenuhan hak warga binaan.

(Tim,red)